Trump Memyaranakan Amerika serikat harus bombardir libya
California Kaonak.com Donald Trump, Jumat 27/5/2016 menyarankan bahwa Amerika Serikat
harus membom ISIS di Libya, sebuah keputusan yang akan menandai eskalasi
serius dari kampanye militer AS terhadap kelompok teroris. Ini juga merupakan posisi baru bagi Trump, yang berpendapat baik dalam
mendukung dan menentang intervensi militer di Libya selama lima tahun
terakhir.
Mengklaim bahwa ISIS mengontrol ladang minyak di Libya, calon Partai Republik dugaan mempertanyakan selama unjuk rasa di sini mengapa Amerika Serikat tidak "pemboman neraka keluar dari" ISIS di Libya."ISIS memiliki minyak Dan kemudian Anda mengatakan jika ISIS memiliki minyak, mengapa kita tidak memblokade sehingga mereka tidak bisa menjualnya Mengapa kita tidak membom neraka keluar dari -.?" Kata Trump, berhenti singkat saat ia berputar untuk membanting Presiden Barack Obama sebagai "sangat tidak kompeten."
AS telah membom ISIS di Libya, termasuk pemogokan besar pada sebuah kamp ISIS kembali pada bulan Februari. Pentagon baru-baru ini mengakui ada "konsep operasi" untuk Libya yang mencakup serangan udara lanjutan terhadap target ISIS ketika mereka dapat ditemukan.Trump sebelumnya telah berpendapat mendukung pemboman ladang minyak di tangan ISIS di Irak - di mana AS telah memiliki beberapa ribu tentara - tapi sambutannya pada hari Jumat menandai pertama kalinya calon Partai Republik de facto telah meningkatkan kemungkinan dari kampanye militer AS di negara Lain.Meskipun Trump telah menekankan kebijakan luar negeri dari "America Pertama" dan mencerca terhadap keterlibatan asing, ia telah berulang kali mengatakan AS perlu "knock out" ISIS.Dan meskipun klaim Trump, ISIS tidak mengontrol ladang minyak di Libya, meskipun jalur pasokan telah terganggu oleh serangan ISIS di negara Afrika Utara.
Kampanye Trump tidak segera menanggapi permintaan komentar.Trump mengangkat kemungkinan intervensi militer AS lain seperti dia membanting mantan sekretaris negara Hillary Clinton, calon Partai Demokrat kemungkinan, untuk berdebat mendukung 2011 kampanye pengeboman NATO yang menggulingkan diktator Libya Moammar Gadhafi.
"Keputusannya untuk masuk - dan ini adalah bayinya, Libya - adalah bencana," kata Trump Jumat.Trump telah berulang kali mencerca terhadap keputusan AS untuk menyerang Libya sebagai bagian dari kampanye multinasional, yang telah digunakan untuk mempertanyakan penilaian Clinton.Tapi Trump pada tahun 2011 juga berpendapat mendukung intervensi militer di Libya.
"Kita harus pergi, kita harus berhenti orang ini, yang akan sangat mudah dan sangat cepat. Kita bisa melakukannya dengan operasi, menghentikan dia dari melakukan hal itu, dan menyelamatkan nyawa tersebut," kata Trump pada bulan Februari 2011, sebulan sebelum NATO diluncurkan intervensi militer.
Editor :Adm
Sumber : CNN INTERNASIONAL
0 Comments:
Posting Komentar