Penjualan Burung cantik semakin punah. cendrwasi Papua dan di jual dengan online dan berbagai pelajar mahasiswa mengancam keras kepada orang yang menjual burung Mahakota Papua yang suda di kenal dengan Cendrawasi ini
Kaonak .com News satwa asal Papua yang sangat unik ini dapat sorotan hangat 9/5/2016 .dari pelajar Papua yang kulia di di luar Papua dalam aksi jualan online ini .
Penjualan menjadi trend untuk bincankan oleh pelajar Papua dan sala satu Pelajar Papua Glory Stefani Norotulena Kulia di Airlangga Surabaya ini " Ungkap dalam status Fbnya mengancam keras terhadap penjualan burung makhota Cendrwasi ini " Burung ini sebenarnya mahkota bagi kepala suku dan ONDOAFI tanah Tabi
tapi sekarang semua orang dari berbagai kalangan bebas pakai dan
parahnya diperjual belikan sebagai hiasan dan lain-lain dengan harga
yang tidak sebanding untuk ukuran sebuah mahkota raja.
Begini kah cara orang-orang papua menginjak budaya dengan tidak memahami adatnya sendiri? Atau begini kah cara orang nonpapua menganggap remeh adat istiadat papua?
Kalau undang-undang pemerintahan tidak bisa mengatasi, maka kembalikan hukum adat untuk menjaga tradisi supaya keseimbangan alam itu ada.
Stop jual/beli karena Cendrawasih bukan sekedar burung!!
Stop tangkap dan pakai cenderawasih kalau ko bukan keturunan bangsawan!!
Jangan rusak alam dengan tidak memandang tradisi dan aturan-aturan adat yang baik dan benar.ungkap glory
Begini kah cara orang-orang papua menginjak budaya dengan tidak memahami adatnya sendiri? Atau begini kah cara orang nonpapua menganggap remeh adat istiadat papua?
Kalau undang-undang pemerintahan tidak bisa mengatasi, maka kembalikan hukum adat untuk menjaga tradisi supaya keseimbangan alam itu ada.
Stop jual/beli karena Cendrawasih bukan sekedar burung!!
Stop tangkap dan pakai cenderawasih kalau ko bukan keturunan bangsawan!!
Jangan rusak alam dengan tidak memandang tradisi dan aturan-aturan adat yang baik dan benar.ungkap glory
dan Juga salah satu pemuda Papua juga Mengecam keras terhadap satwa di lindungi sa suanggi serui menagatakn dalam status fb nya pada 7 /5/2016 "Kita Tuntut media penjualan online ini, bila perlu PERANG cyber !!!Jual
mahkota Cenderawasih seenaknya !!! Burung Cenderawasih sudah mau punah
tauuuu....
dan juga Tangapan dari Nies Tabuni kalo boleh ade jika rasa orang papua berhak beritahu kepada orang yang tidak tahu tentang pentinya simbol cendrwasi tersebut.ade dan perbincangan tersebut menjadi topi hangat di sosmed dan glory pun berpendapat berdiskusi " Persoalanny itu kta tdk tau siapa yg jual kax
Mknya sy tulis begitu
Dan didalam tulisan sy jg kan sy sdh menjelaskan dgn tegas ttg kegunaan dan kesakralan cenderawasi
Org papua sj banyak yg tdk tau mo mkny jan trlalu brharap bnyk org luar papua bisa mnghargai itu.. org papua itu yg harus tau, sadar dan memahami pentingnya itu.
Mknya sy tulis begitu
Dan didalam tulisan sy jg kan sy sdh menjelaskan dgn tegas ttg kegunaan dan kesakralan cenderawasi
Org papua sj banyak yg tdk tau mo mkny jan trlalu brharap bnyk org luar papua bisa mnghargai itu.. org papua itu yg harus tau, sadar dan memahami pentingnya itu.
Harapan Mahasiswa adalah Pemerintah Papua harus Mengawal ketat kepada satwa langka ini jika tidak burung tersebut akan punah. harapan Mahasiswa Pemerinta jelih memperhatikan perlindungan satwa terunik mahkota Papua ini
Burung ini juga salah satu daya jual yang tinggi maka kami generasi Muda yang akan melanjutkan tanah Papua kami berharap , Bapak bapak yang kerja di dinas Prov Papua Maupun Papua Barat , segerah mengawasi Ekpoitasi Mahkota Papua ini
Jika tidak maka akan ada nama Kami Mohon tanggapi seruan pernyataan kami sebagai generasi Papua ini
Editor : Nies Tabuni
0 Comments:
Posting Komentar