Gabungan ORMAS, TNI/POLRI Dan INTEL Mulai Melakukan Pemantauan Di Asrama Papua Bahkan Setiap Kontrakan Mahasiswa Papua Di Kota Surabaya

Gabungan ORMAS, Intel dan Polisis saat pantau di Asrama Papua, Suarabaya

Gabungan ORMAS, TNI/POLRI Dan INTEL Mulai Melakukan Pemantauan Di Asrama Papua

Bahkan Setiap Kontrakan Mahasiswa Papua Di Kota Surabaya

Surabaya, tikomemedia.com – Jumat (30/11/2018) pagi sekitar pukul 09:30 WIT, mahasiswa Papua yang tinggal di Asrama Papua Kamasan Surabaya didatangi gabungan organisasi masyarakat (ORMAS), intel dan polisi. Mulai melakukan pemantauan aktivitas mahasiswa didepan jalan masuk asrama yang berkaitan dengan Papua merdeka.

Ada beberapa Ormas yang disebutkan dalam tatap muka sambil berdiri di pintu masuk asrama itu adalah FPI, Pemuda Pancasila dan ada beberapa kelompak yang tidak dapat disebut. TNI/POLRI turut hendel dan kontrol dalam rombongan Ormas yang datang.

Dalam pemantauan tadi pagi sekitar pukul 09:30 WIT, ada perwakilan (ORMAS) yang mengatasnamakan dari berbagai kelompok tersebut juga melarang semua kegiatan/aktivitas yang berhubungan dengan Papua merdeka. Ada beberapa point yang disampaikan bahwa :

POINT PERTAMA

"Papua adalah bagian dari NKRI. NKRI Itu harga mati, tegas salah satu perwakilan ormas dalam menyampaikan dengan nada komunikasi yang tegas".

POINT KEDUA

"kami tidak mentolelir semua aktivitas yang berhubungan dengan OPM. Baik itu berupa pengibaran bendera, aksi ulang tahun, atau dialog-dialog. Apapun yang bisa mengarah terhadap dukungan kepada OPM, itu tidak mentolelir mereka,” lanjut perwakilan ormas".