SELAMAT MEMPERINGATI DAN MERAYAKAN HUT KEMERDEKAAN PAPUA TANGGAL 1 DESEMBER 1961-1 DESEMBER 2018 YANG KE-57 TAHUN

Photo Putra Melanesia - Tikomemedia.com

SELAMAT MEMPERINGATI DAN MERAYAKAN HUT KEMERDEKAAN PAPUA
TANGGAL 1 DESEMBER 1961-1 DESEMBER 2018 YANG KE-57 TAHUN

Surabaya, Tikomemedia.com - Jumat (30/11/2018) malam sekitar pukul 20:45 WIT pada saat kegiatan persiapan "Memperingati Dan Merayakan Hari Ulang Tahun (KEMERDEKAAN PAPUA) Tanggal 1 Desember 1961 - 1 Desember 2018 Yang Ke - 57 Tahun".

Honai Timika Surabaya, Jumat (30/11/2018) malam sekitar pukul 20:45 WIT. Tutur - (Sherlly Kum) Mahasiswa Papua. Menyampaikan bahwa, kami siap untuk melaksanakan kegiatan besok pagi nantinya. Dan juga, saya berharap kepada "Ikatan Pelajar Dan Mahasiswa Papua" (IPMAPA) kota studi Surabaya, Se - Jawa Timur harus sadar dan turut mengambil bagian dan melaksanakan kegiatan (HUT KEMERDEKAAN PAPUA).

Honai Intan Jaya Surabaya, Kamis (29/11/2018) malam sekitar pukul 15:40 WIT. Tutur - (IdHa Ugipa) Mahasiswa Papua. Kemerdekaan ialah hak segala bangsa sesuai dengan filsafah hidup (KOLONIALISME NKRI) yang dimuat dalam (UDD 1945). Oleh sebab itu, berikanlah Hak Kebebasan (KEMERDEKAAN PAPUA). Hidup perjuangan PUTRI MELANESIA yang melawan (Kapitalisme, Imperialisme, Kolonialisme dan Militerisme) untuk bangkit dari (INTIMIDASI dan DISKRIMINASI) yang sudah terjadi, sedang berlangsung dan akan terjadi terhadap (OAP).

Honai IPMAPA Surabaya, Rabu (28/11/2018) malam sekitar pukul 15:49 WIT. Tutur - (EstHer Weya) Mahasiswa Papua. Apakah (NKRI) mendukung (Negara Palestina) sebagai negara merdeka yang berdaulat diatas negri mereka sendiri. Jika (NKRI) mendukung Negara Palestina, bagaimana (NKRI) tahu tentang (KEADILAN dan KEBEBASAN) yang sejati terhadap (KEMERDEKAAN PAPUA)?

Honai Puncak Papua Surabaya, Selasa (27/11/2018) malam sekitar pukul 12:24 WIT. Tutur - (Ina Belau) Mahasiswa Papua. "Bahwa sesungguhnya (KEMERDEKAAN) itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan (PERIKEMANUSIAAN dan PERIKEADILAN).

Potr'Numbay Papua, Rabu (28/11/2018) - 30:15 WIT, Media Facebook. Tutur - (Laurenzus Kadepa) Anggota DPR Papua. APUA di masa mendatang akan menjadi satu-satunya Provinsi di Indonesia "TANPA MILITER". Provinsi yang akan bebas dari ilegal loging, mining, dan fishing. Dan segalah bentuk kegiatan ilegal lainya. Selanjutnya tanah dan kekayaan ini akan di jaga oleh orang-orang yang berkualitas, militan tapi takut TUHAN.