![]() |
Foto panitia ,pengurus PMKRI bersama Staf khusus Mentri SDM di bidang polhukam ( Foto ; Nies/Tikomemedia? |
Jayapura,Tikomemedia.com--,Seminar Nasional PMKRI Cabang Jayapura mengangkat isu
pembangunan nasional dalam perspektif papua pada ,senin 24/11/18 di auditorium
Uncen Jayapura papua.
Kegiatan yang berlangsung pukul 09 : 00 - selesai itu
dihadiri oleh staf khusus di bidang polhukam menteri Sumber Daya Manusia (SDM
RI) yang menempati undangan PMKRI Cabang Jayapura. Beliau menjelaskan ia hadir
dalam seminar ini mewakili mentri karena beliau ada kesibukan lain dan tidak bisa menghadiri seminar ini.
Ia menghadiri menyampaikan informasi sesuai dengan tema yang
ditentukan oleh panitia,dalam hal ini papua adalah kaya dengan sumber alam oleh
karena itu saya hadir sesuai dengan kapasitas saya sebagai staf ahli bidang
POLHUKAM.,dalam wawancaranya ia tidak menjawab semua pertanyaan diajukan oleh parah
peserta seminar nasional tegasnya.
Lanjut dia saya tidak mampu menjawab semua pertanyaan
tentang,tambang yang ada di papua seperti PT.Freeport dan lainnya. karena yang
harus menjawab adalah pak mentri sendiri,saya tidak bisa melewati kapasitas
saya dengan mentri,terang dia.
John salah satu senior PMKRI yang hadir dalam kegiatan
seminar tersebut menegaskan terkait tambang-tambang yang mengeksploitasi sumber daya alam papua,seperti PT.Freeport
Indonesia,dan tambang illegal lain yang eksploitasi, perlu ada pengawasan dari
pemerintah papua dalam hal ini Pemprov,Pemda masing-masing perlu mengeluarkan
Perda,intinya pemprov harus mengeluarkan Perda agar semua bisa diatasi . dengan
nada tegasnya.
Diatanya terkait Otsus papua yang akan berakhir pada tahun
2021,Jhon menjelaskan otsus bukan sebuah jabatan organisasi yang ada masa
berakhirnya. Otsus adalah regulasi yang ada Cuma dua pilihan,merefisi atau
mencabut,jika Jakarta mencabut berarti kontrak dengan Jakarta papua akan habis
ungkapnya.
Ketua Prosedium PMKRI Cabang jayapura menjelaskan,seminar ini
kami undang mentri SDM Pak Jonan yang harus datang menjawab semua pertanyaan
yang ingin kami tanyakan. Kami PMKRI cabang jayapura mengangkat tema
Pembangunan nasional dalam Perspektif Papua dalam membangun pembangunan
nasional jelas Adrian Ketua Prosedium.
Pada intinya seluruh perusahan dan tambang illegal yang ada
di papua tidak menguntungkan kepada pembangunan SDM papua pada umumnya kata
ketua prosedium PMKRI Cabang Jayapura,beliau juga menegaskan papua adalah
lumbung negara ini Indonesia yang menyubang harta dan kekayaan dalam membagun
negara ini tegas nya.
apalagi kita ada di erah otonomi khusus papua yang mana akan
berkhir tanhun 2021. Oleh karena itu kami dari PMKRI akan terus mengawal dan
melakukan pengkajian pembangunan dalam perspektif papua ,dalam lain kesempatan
lain bila perlu kami akan mengundang presiden siapapu yang akan terpilih kami
dari PMKRI akan mengundang untuk menjelaskan dan mejawab semua hal yang terjadi
di papua dengan nada tegas.
Lanjut Adrian, perusahan imperialis yang ekslpoitasi alam papua
sama sekali tidak menguntungkan manusia papua,seperti perusahan kelapa sawit
itu sangat merusak lingkungan hidup masyarakat. Kami akan terus mengawal isu
yang lagi tren adalah divestasi 51% saham PT.Freeport dan tambag emas lainya
yang beroperasi di daerah papua papua pada umumnya, tegas Adrian kasella.
Selfunus Nunggoram,Ketua panitia seminar menjelaskan seminar
ini bertujuan dalam ajang reuni alumni PMKRI Cabang jayapura dan untuk
mempersatukan gep-gep atau perpecahan yang terjadi selama ini pungkasnya.
Pewarta : Nies Tabuni
Editor : Luis Kabak
0 Comments:
Posting Komentar