Berita Papua

Polisi Indonesia Harus di Beri Pendidikan Kebasan Hidup,Ketiga Aktivis Knpb, di Sidang Di Pengadilan ?

Photo golput beredar di Sosmed,

"Kutipan''
"Kemerdekaan adalah Milik Segalah Bangsa, Ketika Bumi ini masi  Kuasai Kapitalis, dan Kolonialisme, Maka, Penjajahan terus ada di dunia ini"

West Papua, Tikome Media Knpbnews Timika- Pada Selasa 09 April 2019 Terkait Sidang lanjutan dengan agenda pemeriksaan saksi terhadap kasus dugaan makar K3 Terdakwa, Yanto Awerkion, Sem Asso, Edoi dogopia, Didampingi oleh Penasehat Hukum GUSTAP R. KAWER SH MSI digelar Pengadilan Negeri (PN) Kota Timika, Jalan Yos Sudarso Sempan kelurahan Inauga.

Persidangan tersebut, dimulai pada pukul 09:30 - 04: 09 Wit, Dipimpin oleh Majelis Hakim Ketua Relly. D. Behuku, SH, Mh, didampingi Hakim Anggota Fransiskus Y. Babthisa, SH. Dan Steven C. Walukow, SH. dengan agenda pemeriksaan saksi.
Selanjutnya, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Joice E. Mariai, SH, MH, dan Habibi. menyiapkan 6 orang saksi dari pihak polisi polres mimika dan 1 orang simpatisan Panitia Kemerdekaan Papua Barat(KNPB).
Saksi-saksi dari pihak Kepolisian Nyoman punia, Wakil kapolres mimika, petrus leopoten SH MSI,Dari kesban pol, abdul Rasyat Intelkam kepolisihan, Rianto SH Intel kepolisihan, Farianto Intel kepolisihan,Haky Aso sebagai RT bendungan, Pinsen Gobai hadir sebagai simpatisan untuk mengikuti Ibada.
Nyoman Punia Wakil kapolres Mimika.dapat menyampaikan di pengadilan bahwa , mengapa dalam ibada syukuran itu ada gambar bermotif Papua dan Bendera KNPB Lawan.
  1. Baca : Kapitalis Manhancurkan bangsa, Bagaimana perusahaan memanipulasi adat untuk merampas tanah di Papua

Petrus leopoten SH, M.Si utusan Kesbanpol,dapat menyampaikan Organisasi KNPB tidak terdaftar di Kesbanpol namun ini menjadi pertanyaan besar, karena suatu Organisasi harus melalui kesbanpol,kesbangpol Milik Penjajah Indonesia, Dan Imperial, Maka Tidak Jadi Ukuran Kebebasan Satu Bangsa di Bumi Ini”kesbangpol system Perintah Terstrukur untuk menjaya, Bagsa West Papua.
abdul Rasyat Intel kepolisihan

Terkait deng kegiatan syukuran mereka ada bendera warna meran dalamnya warna atau tulisa saya tidak perhatikan baik karena masa rame saat itu, kemudian ada babi untuk barapen juga,

Menuru saksi ini mereka membentuk melakukan kegiatan2 untuk melepaskan diri dari Nkri.

Rianto SH Intel kepolisihan, Saya diutus untuk pengambilan data dan Kameramen dan dalam kegiatan itu saya menanggapi bahwa dalam kegiatan mereka itu melakukan beda ideology namun ada Yang keliru Dengan Hukum Indonesia.


Pawarta : KNPB TIMIKA
Editor : Nies Tabuni


About tikomemedia.com

0 Comments:

Diberdayakan oleh Blogger.