Pemerintah Kabupaten Jayawijaya Menjanjikann Study Akhir Pendidikan Kepada Pelajar Asal Kabupaten Jayawijaya di Seluruh Indonesia Namun Banyak Menimbulkan pertanyaan di Kalangan Mahasiswa Se- Indonesia dan Menjadi Trending Topik di sosial Media
Wamena Kaonak.com .Sekda kabupaten Jayawijaya Menjanjikan Seluruh Mahasiswa Se- Indonesia untuk Mendapatkan Tugas Akhir .
dalam Wawancara Khusus di lakukan Oleh Jubi .com Sekda Jayawijaya, Yohanes Walilo mengatakan dana studi akhir sudah
disiapkan. Sebelumnya pencarian dana lambat dana tersebut sifatnya
hibah,
“Dulu dana itu sifatnya hibah, bisa proses langsung oleh Bappeda
untuk penyaluran. Sekarang, tetap ada di posisi hibah tetapi sebelum
proses harus ada disposisi Bupati untuk pencairan uang karena nilainya
cukup besar,” kata Sekda Walilo kepada wartawan di Wamena, Senin
(6/6/2016).
Ia melanjutkan penerima dana studi akhir harus ada SK rincian bupati.
“Bupati sudah menandatangani SK itu dan mudah-mudahan minggu ini sudah
bisa diproses dan disalurkan,” katanya.
Maka dari itu, ia mengimbau kepada mahasiswa asal Jayawijaya di berbagai kota studi agar tetap tenang.
“Tim dari Bappeda akan salurkan itu sesuai dengan mekanisme
penyaluran karena bukan hanya dari Jayapura saja, yang di Manado,
Yogyakarta juga sudah telepon saya untuk biaya ini,” katanya.
Sebelumnya para mahasiswa Jayawijaya di Kota Jayapura mendesak agar
pemerintah Kabupaten Jayawijaya, dapat merealisasikan dana studi akhir.
Namun Banyak Perdepabatan Di sosial media Oleh Generasi jayawijaya di Kota masing masing, dalam hal ini salah Satu Mahasiswa Tabuni Akar Rumput Yang Kulia di Surabaya Menangapi Mengkritisi sistem Pemerintahan sesuai, Berita yang Di tulis Jubi, dan sering Akund facebooknya dia Mengapdet statusnya bahwa "
di Harappkan pengunaan dana Mahasiwa Jawa bali di libatkan jangan
sepihak seperti Tahun kemarin Pengunaan Keuangan daerah tidak jelas, tidak
baik to, kalo reputasi rusak .
KPK Harus Turun Di Wamena ne.... Semoga bisa meLihat Ini, jangan Jangan Menipu Mahasiswa lagi , Bahaya reputasi rusak Mohon ! bapa bapa di Pemerintahan Kab Jayawijaya harus Jelih Melihat ini Mungkin Pemerintahan Itu Milik sePihak Sukuisme ka ? Mohon Lihat ini Realita Di lapangan
Maka Mengundang Perhatian Publik di dunia Maya. ini Komentar perdebatan di sosial media yang di lakukan oleh Generasi jayawijaya di Sosial media
Tutur Hendrik " siep Pemerintah
bisa tipu mahasiwa itu bisa ka, mahasiswa harus jeli, di gaji kinerja pemdah....lebih
baik serahkan sj kepada yang pihak berwajib persangkutan itu. Pemda jayawijaya
permuarah pada KKN.Pak Wempi harus jeli apa tu arti dr pd OTSUS regulasi Pak bupati wempi tidak
sesuai aplikasi otsus buat di luar otsus membangun dan menguntungkn
pihak kedua pada rakyat kami masih lapar dan haus pembangunan. Hal hal
seperti ni teman 2x mahasiswa harus kritis dan kritik kepada pemerintah
daerah.
Nggoyagi Gasper Tabuni "Dana TA (Tugas Akhitr) yang selama ini teman-teman Mahasiswa Wamena dapatkan merupakan dana Hibah. Artinya Dana itu hanya cuma-cuma atau pemberian sukarela dari sisa guna lain. Jadi dana ini tanpa perencanaan yang matang. Jika demikian ada yang tahu berapa anggaran pendidikan Kab. Wamena? Coba pikir baik-baik dia digunakan untuk apa dan pada siapa?
Wah sedih ya.... Jadi selama ini PEMDA tidak serius membangun Sumber daya Manusia Wamena. Pantas saja kami orang Wamena Kala dengan SDM dari Kab. Pemekaran baru (Lanny Jaya, Tolikara, Puncak Jaya, Jalimo, Mamteng, Yahukimo, Peg. Bintang dkk).
Tolonglah kedepan-nya harus direncanakan dalam program dengan biayanya jelas. Supaya yang tidak Tugas akhir juga mendapatkan. Masa mekanisme pembagian dari dulu tidak berubah-ubah yang ada TA dan TA? Padahal mahasiswa sudah terbagi-bagi dalam beberapa Kabupaten.
Abang-abang PEMDA. Biaya Pendidikan Jangan bersifat Hibah!
Mahasiswa bukan terkena musibah jadi harus Hibah tanpa perencanaan yang jelas. Mahasiswa adalah bagian dari pembangunan itu sendiri. Kata-nya mahasiswa tulang punggung tapi kata itu sia saja.
Perhatikan Pembangunan nonfisik lagi (Jalan, Bangunan, Jembatan dan lain lain . STOP dulu)! Manusia-nya diperhatikan!
Akhir-akhir ini, saya dengar uang yang masyarakat punya itu, digunakan kepentingan politik..Kasus yang baru kita diskusikan barangkali salah satu contoh yang harus kita lihat.
Jika itu milik kaisar berilah sama kaisar tapi kalau dana itu milik masyarakat-mu berikanlah pada-nya!
Markus Medlama Benar kawan kawan
Pemerintah memang serius perhatikan pendidikan guna sumber daya manusia SDM kabupaten Jayawijaya dan anak gunung umumnya. namun di kabupaten Jayawijaya, ada tikus-tikus kecil di pemerintah bahkan dikalangan mahasiswa!
Saya bukti nyata,
Di jawa barat Bandung, saya kuliah 4 tahun dan terdaftar sebagai anggota aktif organisasi mahasiswa Jayawijaya, namun saya sampai dengan selesai tidak mendapatkan dana yang seharusnya hak saya, kenapa saya katakan hak, karena saya mahasiswa asal Jayawijaya aktif ! Kampus dan terdaftar di organisasi Pelajar Jayawijaya dan layak dapatkan. Tapi
Berarti saya mengambil kesimpulan tikus tikus tadi menggunakan sukuisme, keluargaisme dan lainya...hmm..mungkin temanisme...hehe!!
Tapi ini sedikit curhat dan analisa fenomena bantuan studi akhir pemda Jayawijaya .
Pemerintah memang serius perhatikan pendidikan guna sumber daya manusia SDM kabupaten Jayawijaya dan anak gunung umumnya. namun di kabupaten Jayawijaya, ada tikus-tikus kecil di pemerintah bahkan dikalangan mahasiswa!
Saya bukti nyata,
Di jawa barat Bandung, saya kuliah 4 tahun dan terdaftar sebagai anggota aktif organisasi mahasiswa Jayawijaya, namun saya sampai dengan selesai tidak mendapatkan dana yang seharusnya hak saya, kenapa saya katakan hak, karena saya mahasiswa asal Jayawijaya aktif ! Kampus dan terdaftar di organisasi Pelajar Jayawijaya dan layak dapatkan. Tapi
Berarti saya mengambil kesimpulan tikus tikus tadi menggunakan sukuisme, keluargaisme dan lainya...hmm..mungkin temanisme...hehe!!
Tapi ini sedikit curhat dan analisa fenomena bantuan studi akhir pemda Jayawijaya .
Putri Sion Jagan
hanya bicara di media saja ! jika itu hak Mahasiswa Jayawijaya dari.dana
pendidikan silahkan dan segerah Realisasikan demi Sumber Daya Mahasiswa , kita di Jayawijaya
dan Papua .Kami tunggu langkah selanjutnya dari.pernyataan sudari.Yohanes.Walilo
Sekda.Kab.Jayawijaya terkait Pemberian dana ke Mahasiswa.Study Akhir ini
sesuai mekanisme dan aturan yg ada tanpa merugikan Pihak Penerima dana
dimaksud.Thanks
Mari
kita sama-sama membangun Wamena.. Jangan saling menyalahkan.. Mengomentari
kinerja pimpinan kita memang sangat gampang.. Tapi untuk menjadi pemimpin
itu tidak gampang.. Kita bisa to apresiasi hasil kerja pimpinan kita yg
sudah mereka buat selama ini.. Jangan cuma bisa komentari hal kecil saja yg
di besar-besarkan..
Wiklif Wakerkwa ·
Markus Medlama Wetipo Opida
nayak, kalau nayak soroti itu fitnah, dan katakan bahwa pemerintah punya
data lengkap, kemudian ayak kaitkan dengan lembaga negara serta ajaran
agama, maka saya mau bilang,
Saya tandai ayak mungkin, hanya bisa memberi penilaian kaitan di bandung kemudian ayak bisa lebih umum, karena yg soroti di bandung, dalam komentar saya sedikit mengangkat dan mengapresiasi emerintah kemudian saya menceritakan pengalaman pribadi yg sangat jelas terjadi manipulasi!
Saya bukan fitnah, namun mengapa saya tidak dapat dan Tugas akhir, itu kan tidak bisa dijawab pengurus sampai saat ini !
Kalau demikian siapa yang salah,
Saya, pengurus, atau pemda?
Dan ayak harus tau saya adalah mahasiswa asal kab.jayawijaya-distrik Wolo. Wa
memang harus berani mengkomentari hal ini pak sekda harus . buka masalah.penipuan ini ke bapak atau kpk. ok
Opida kalau
hal berkaitan tugas akhir dan bantuan kontrakan mestinya tanya pada
pengurus korwil dan pemerintah daerah yang mengurus dana-dana mahasiswa
Jayawijaya se Indonesia". pasti mereka lebih tahu soal-soal dana dan
mereka mempunyai data yang akurat.
kalau bisa nayaklak nerugiak bisa tanya kepada pemda, karena sudah ada juga undang-undang mengenai keterbukaan informasi, jika mereka tidak mau membuka informasi silakan laporkan kepada pihak keamanan bahkan ombusmen atau lembaga negara lain termasuk KPK, supaya tidak ada fitnah diantara kita". Tuhan Yesus mengajarkan kita untuk melakukan kebaikan dan berkata benar serta bertindak benar. hal tersebut dipengaruhi oleh lingkungan dan keagamaan kita masing-masing". Jika kita menikmati uang bukan hak kita pasti ada hukum dan resiko besar, sebab Tuhan Yesus tidak pernah tidur dan dia selalu melihat manusia. semoga kita semua dibimbing oleh Roh Kudus Yesus.waaawaaa.
kalau bisa nayaklak nerugiak bisa tanya kepada pemda, karena sudah ada juga undang-undang mengenai keterbukaan informasi, jika mereka tidak mau membuka informasi silakan laporkan kepada pihak keamanan bahkan ombusmen atau lembaga negara lain termasuk KPK, supaya tidak ada fitnah diantara kita". Tuhan Yesus mengajarkan kita untuk melakukan kebaikan dan berkata benar serta bertindak benar. hal tersebut dipengaruhi oleh lingkungan dan keagamaan kita masing-masing". Jika kita menikmati uang bukan hak kita pasti ada hukum dan resiko besar, sebab Tuhan Yesus tidak pernah tidur dan dia selalu melihat manusia. semoga kita semua dibimbing oleh Roh Kudus Yesus.waaawaaa.
Saya tandai ayak mungkin, hanya bisa memberi penilaian kaitan di bandung kemudian ayak bisa lebih umum, karena yg soroti di bandung, dalam komentar saya sedikit mengangkat dan mengapresiasi emerintah kemudian saya menceritakan pengalaman pribadi yg sangat jelas terjadi manipulasi!
Saya bukan fitnah, namun mengapa saya tidak dapat dan Tugas akhir, itu kan tidak bisa dijawab pengurus sampai saat ini !
Kalau demikian siapa yang salah,
Saya, pengurus, atau pemda?
Dan ayak harus tau saya adalah mahasiswa asal kab.jayawijaya-distrik Wolo. Wa
Albertus Victor Yatipai ·
Putri Sion Akar Rumput Tabuni:Yang
angkat saya duduk di kursi DPR.Papua itu kalian bukan siapa-siapa dan tanpa
kalian saya tidak bisa ada di tempat ini maka.saya wajib.membela dan berpihak pada
kalian bukan pada siapa-siapa ..Tuhan berkati.
Tidak jelas...... Besok papua merdeka macam macam kamu tidak di pakee,,,,,,
#BonekaMelayu
#BonekaMelayu
Opida saya hanya berpendapat karena di tag kesaya-Ap Kain Markus Medlama
sayang" sebab persoalan pada pemda terkait ". kalau saya salah komentar
minta maaf oo dan tolong maafkan. semoga kita semua diberikan Roh kudus
dan kita semua di pake menjadi berkat sesama". Waawaa Ninopae Allah
Ninomart.
Nawux Womsil Kita
lihat saja realisasi dari apa yang dikatakan oleh pemerintah daerah ini
dan menurut saya ini hanya sebuah pernyataan terkait ada desakan dari
mahasiswa jayawijaya dari berapa kota study mengenai dana study akhir.
Mengenai pembagian dana yang terkadang tidak semua dapat seperti pengalaman sudara Markus Medlama ini berawal dari konsep pecah-pecah yang tercipta selama ini dari kabupaten/kota, distrik,desa/kampung bahkan keluarga yang kini tercipta sehingga berdampak pulah pada mahasiswa yang kini terpecah belah hingga terjadi perbedaan yang awalnya tidak ada perbedaan oleh karena itu diharapkan kepada pemerintah serta mahasiswa tidak terpengaruh atas semua dinamika yg terjadi saat ini dan terus membangun sebuah solidaritas tanpa memandang dari sudut pandang tertentu yang memecahbelahkan ini.#save papua#
Mengenai pembagian dana yang terkadang tidak semua dapat seperti pengalaman sudara Markus Medlama ini berawal dari konsep pecah-pecah yang tercipta selama ini dari kabupaten/kota, distrik,desa/kampung bahkan keluarga yang kini tercipta sehingga berdampak pulah pada mahasiswa yang kini terpecah belah hingga terjadi perbedaan yang awalnya tidak ada perbedaan oleh karena itu diharapkan kepada pemerintah serta mahasiswa tidak terpengaruh atas semua dinamika yg terjadi saat ini dan terus membangun sebuah solidaritas tanpa memandang dari sudut pandang tertentu yang memecahbelahkan ini.#save papua#
Wugari Abua Perdebatan
seperti ini tidak akan terjadi jika bantuan studi akhir di bagi pada
awal tahun atau semester pertama (antara Januari-Juni) sehingga
dampaknya akan sangat terasa baik bagi ade ade mahasiswa yang sedang berada
pada tahap akhir study.
Bantuan studi akhir tidak harus dilihat dari berapa besar nilainya namun jika diberikan tepat waktu, saya percaya semua akan menerima dengan senang hati.
Saya memberikan apreseasi buat ade ade yang telah mengkritisi kebijakan pemerintah ini, namun kita juga sebagai calon kaum terpelajar hendaknya juga harus memahami tugas dan tanggung jawab teman-teman kita yang mengelola dana ini... mereka tentunya membutuhkan data dan hal-hal lain mendukung keberhasilan penyaluran dana studi akhir dan dana-dana bagi hunian ade-ade yang sedang mengejar studi di daerah rantauan. Tetap semangat belajar demi tanah air tercinta Papua dan Special AGAMUA.
Bantuan studi akhir tidak harus dilihat dari berapa besar nilainya namun jika diberikan tepat waktu, saya percaya semua akan menerima dengan senang hati.
Saya memberikan apreseasi buat ade ade yang telah mengkritisi kebijakan pemerintah ini, namun kita juga sebagai calon kaum terpelajar hendaknya juga harus memahami tugas dan tanggung jawab teman-teman kita yang mengelola dana ini... mereka tentunya membutuhkan data dan hal-hal lain mendukung keberhasilan penyaluran dana studi akhir dan dana-dana bagi hunian ade-ade yang sedang mengejar studi di daerah rantauan. Tetap semangat belajar demi tanah air tercinta Papua dan Special AGAMUA.
dan ini sekian Perdebatan di sosial media yang saya rampung semoga Kita semua mnejadi jelih terhdap sistem pemerintahan setiap kota manapun dan negara manapun.
Editor :Nies
0 Comments:
Posting Komentar